Site icon sasagupapua.com

AIYE Sambangi Rumah Rehab ODGJ di Mimika

Foto bersama dalam momen kunjungan rombongan AIYE ke rumah rehab ODGJ. (Foto: Tim Media AIYE)

SASAGUPAPUA.COM, TIMIKA – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Mimika nomor urut 3, Alexsander Omaleng dan Yusuf Rombe, yang dikenal dengan akronim “AIYE,” menunjukkan kepedulian terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dengan mengunjungi Rumah Rehab ODGJ yang dikelola oleh Yayasan Griya Satu Mimika pada Minggu (27/10/2024).

Kunjungan ini menjadi perhatian publik karena Yusuf Rombe, calon Wakil Bupati, bersama istrinya, Ny. Erda Rombe, beserta tim, menjadi rombongan pertama dari luar yang menyambangi rumah rehab ini.

Selain berkunjung, AIYE juga menyerahkan bantuan untuk mendukung operasional yayasan dan membantu kebutuhan para pasien ODGJ yang dirawat.

Ia menegaskan bahwa, jika terpilih, AIYE berkomitmen untuk berkolaborasi dengan yayasan yang menangani ODGJ agar dapat memberikan perawatan dan pemberdayaan yang lebih baik.

“Orang Dengan Gangguan Jiwa merupakan bagian dari masyarakat Mimika yang juga perlu merasakan manfaat pembangunan,” ujar Yusuf Rombe.

Ketua Yayasan Griya Satu Mimika, Yosevita Liana Achmad, menyambut positif perhatian dari AIYE. Menurut Yosevita, yayasan yang berdiri sejak akhir 2022 ini telah melayani sekitar 30 pasien ODGJ.

Sebagian dari mereka telah kembali ke keluarganya dan tetap dipantau dalam konsumsi obat, sementara saat ini masih ada enam pasien yang dirawat hingga menunjukkan perkembangan positif.

“Pasien-pasien ini bukan hanya untuk disembuhkan, tapi juga dibekali keterampilan agar kelak bisa hidup mandiri dan produktif,” ungkap Yosevita.

Ia menjelaskan bahwa yayasan bertujuan untuk mempersiapkan pasien kembali ke masyarakat dengan keterampilan yang telah mereka pelajari, sehingga nantinya mereka bisa tampil dalam berbagai kegiatan seperti pameran dan menunjukkan bahwa mereka juga berkontribusi.

Selama ini, Yayasan Griya Satu Mimika mengandalkan bantuan dari para donatur. Untung pasien juga tercover BPJS Kesehatan sehingga pengobatan menggunakan BPJS.

Hanya saja ada seorang ODGJ yang terdaftar mandiri dan masih menunggak iuran sehingga belum bisa menggunakan kartu BPJS.

 

Berikan Komentar
Exit mobile version