SASAGUPAPUA.COM, Wamena- Lembaga Masyarakat Adat (LMA) se-Tanah Papua, bersama dengan Forum Keberagaman Nusantara Tanah Papua, menggelar Diskusi Publik “Tiga Tugu 2025 dan Forum Silaturahmi di Wamena, Provinsi Papua Pegunungan 8 Desember 2025 lalu.
Acara yang diberi judul “Dialog Segi Tiga” ini dipimpin langsung oleh Ketua Umum LMA, Lenis Kogoya yang juga merupakan
Staf Khusus Menteri Pertahanan (Menhan) RI Bidang Kesejahteraan dan Pembangunan Wilayah Timur.
Pertemuan ini sebagai konsolidasi dan sinergi antara LMA dengan berbagai lapisan masyarakat adat, tokoh gereja, dan tokoh pemuda di Papua Pegunungan.
Dalam sambutannya, Ketua Umum LMA, Lenis Kogoya, mengatakan kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya kolektif untuk Mempercepat Visi-Misi Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, terkait dengan pembangunan sumber daya manusia di Papua.
Lenis Kogoya secara spesifik menyoroti fokus pada pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang akan dibina langsung oleh lembaga masyarakat adat.
Strategi ini kata dia diharapkan dapat meningkatkan kemandirian ekonomi dan kesejahteraan masyarakat adat secara langsung.
Untuk mencapai tujuan tersebut, LMA Se-Tanah Papua menetapkan sejumlah program kerja unggulan yang akan diimplementasikan secara terstruktur, meliputi:
1. Pembangunan Infrastruktur: Membangun kantor LMA di setiap kabupaten sebagai pusat koordinasi dan pelayanan.
2. Kemitraan Ekonomi Kampung: LMA di setiap kabupaten harus membentuk mitra kerja dengan masyarakat kampung untuk mengembangkan ternak babi sebagai komoditas unggulan.
3. Penguatan Kelembagaan Ekonomi: Mewajibkan LMA kabupaten untuk memiliki Koperasi UMKM di setiap daerah untuk memfasilitasi permodalan dan pemasaran.
4. Pertanian dan Suplai Lokal: Memprogramkan LMA untuk membina petani agar fokus pada budidaya sayur-mayur unggulan di setiap kabupaten, dengan target utama suplai ke PT Freeport.
5. Peningkatan Mobilitas Kerja: Pengadaan operasional berupa mobil atau motor di setiap kabupaten untuk mendukung kegiatan LMA dari kampung ke kota.
“Sehingga LMA setiap kabupaten harus melakukan kegiatan positif dari kampung ke kota,” ungkap Lenis Kogoya, menekankan pentingnya peran aktif LMA di tingkat akar rumput.
Program kerja strategis ini disambut baik oleh para hadirin. Ketua LMA Puncak, Yerianus Tabuni, secara resmi menyatakan dukungannya terhadap seluruh program kerja yang digagas.
“Kami berharap pemerintah Kabupaten Puncak juga ikut mendukung visi misi LMA Kabupaten Puncak,” ungkapnya.