SASAGUPAPUA.COM, NABIRE- Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa melakukan mediasi Menyikapi pertikaian antarpengukung pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati Puncak Jaya,
Dikutip dari nabirenews.com, Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa langsung bergerak cepat memanggil kedua Paslon bupati dan wakil bupati nomor urut 01 dan 02 guna dimintai keterangan. Namun sayangnya, pada panggilan pertama hanya satu Paslon yang hadir.
“Hari Kamis (6/3/2025) kami sudah memanggil kedua Paslon, namun salah satu Paslon tidak hadir,” kata Meki kepada wartawan.
Untuk itu, Meki kembali layangkan panggilan kedua yang dijadwalkan Senin (10/3/2025) pagi. Dari pantauan di lapangan, Paslon nomor urut 01 dihadiri calon wakil bupati, Mus Kogoya. Sedangkan Paslon nomor urut 02 dihadiri calon bupati Miren Kogoya.
“Hari ini Puji Tuhan kedua Paslon sudah datang. Yang tidak datang kita lakukan melalui zoom,” kata Meki.
Dikatakan, dari hasil pertemuan di ruang kerjanya itu telah dilakukan kesepakatan untuk mengakhiri perang.
“Sudah sepakat memberhentikan perang di Puncak Jaya yang dibuat dalam surat pernyataan dan telah ditandatangani diatas materai 10.000,” ungkapnya.
Penandatangan kesepakatan tersebut dihadiri ketua DPR Papua Tengah, wakil ketua I dan II, anggota DPR PT dan juga staf ahli Gubernur.