SASAGUPAPUA.COM, NABIRE – Anggota DPR Provinsi (DPRP) Papua Tengah, John Gobai meminta agar Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membangun jembatan timbang di ruas jalan Nabire ke Paniai.
Menurut John, ruas jalan Nabire ke Paniai merupakan ruas jalan utama, Kabupaten Nabire, Dogiyai, Deiyai dan Paniai. Dimana ruas jalan ini selalu dilewati oleh mobil dan truk dengan muatan tonase yang berbeda-beda, yang belum pernah diukur, karena tidak adanya jembatan timbang.
Dikatakan, sesuai dengan UU Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah, Unit Pelaksana Penimbangan Kendaraan Bermotor ( UPPKB ) atau dikenal jembatan timbang, dilaksanakan oleh Kementerian Perhubungan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat.
“Sejalan perkembangan dinamika sektor transportasi,telah diberlakukan ketentuan muatan angkutan barang yang sesuai berat barang sesuai berat muatan yang diizinkan dan dikenakan tindak pelanggaran (tilang) bagi kendaraan angkutan barang yang melebihi muatan (tonase),” terangnya.
Ia mengatakan berdasarkan Peraturan Perundangan Pengawasan Angkutan Barang dilaksanakan oleh pemerintah pusat dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 18 Tahun 2021 tentang Pengawasan Muatan Angkutan Barang dan Penyelenggaraan Penimbangan Kendaraan Bermotor di Jalan.
“Jembatan Timbang merupakan salah satu alat untuk pengawasan kendaraan angkutan agar tidak membawa muatan berlebih,” ungkapnya.
John juga menjelaskan fungsi dari jembatan timbang yaitu Fungsi pencatatan untuk melihat perkembangan lalu lintas angkutan barang dan kendaraan yang melebihi muatan.
Lainnya adalah fungsi pengawasan, dimana lalu lintas angkutan barang memerlukan pengawasan tonase kendaraan dan sejenis barang yang diangkut.
Berikutnya adalah fungsi penindakan, ini untuk mencegah kerusakan jalan perlu dilakukan penindakan berdasarkan berat tonase yang di ijinkan untuk tiap kelas jalan.
“Ruas jalan Nabire ke Paniai merupakan ruas jalan utama, Kabupaten Nabire, Dogiyai, Deiyai dan Paniai, ruas jalan ini selalu dilewati oleh mobil dan truk yang muatannya tonasenya berbeda beda, yang belum pernah diukur,” terangnya.
Untuk itulah kata dia pemerintah perlu membangun UPPKB yang berfungsi untuk melakukan pengawasan, penindakan dan pencatatan arus angkutan barang yang melalui jalan raya dalam rangka peningkatan keselamatan lalu lintas jalan raya.
“Dalam kerangka itulah kami berkoordinasi dengan DISHUB Papua Tengah agar dapat berkoordinasi dengan kementrian perhubungan guna pembangunan jembatan timbang,” jelasnya.
UPPKB atau yang dikenal dengan jembatan timbang merupakan salah satu alat pengawasan dan pengendalian muatan angkutan barang ataupun angkutan yang melebihi batas ketentuan.
“Demi pemeliharaan jalan maka perlu dibangun jembatan timbang di Nabire, Papua Tengah,” pungkasnya.