Site icon sasagupapua.com

Pusat Bantuan Mediasi GKI Gelar Talk Show di Timika Hadirkan Rocky Gerung

LEMBAGA Pusat Bantuan Mediasi GKI (PBM-GKI) di Tanah Papu mengadakan talk show dengan tema Paradox Papua dan Transformasi Konflik, yang berlangsung di salah satu Hotel yang ada di Timika,Rabu (10/7/2024).

Dalam Talk show tersebut menghadirkan Rocky Gerung seorang Pengamat Politik, akademisi dan Filsuf terkenal, Rocky Gerung.

PBM-GKI Berkedudukan di Kabupaten Mimika Provinsi, menjadi Mitra Strategis Pemerintah, berperan serta memanfaatkan, mengembangkan dan mendayagunakan

Mediasi sebagai upaya penyelesaian sengketa, konflik dan kekerasan yang humanis dan mencipatakan, menduplikasi

Mediator Profesional, yang berintegritas tinggi dan berdedikasi untuk Perdamaian.  

Dalam talk show ini,Laus Rumayom seorang Dosen HI Uncen dan Staf Presiden merupakan moderator dan keynote speech adalah PJ Gubernur Papua Tengah namun tidak bisa menghadiri acara tersebut. Sementara keynote speech lainnya adalah Plt.Bupati Mimika, Johannes Rettob.

Ketika tiba di Bandara Mozes Kilangin Sisi Selatan, Rocky Gerung disambut ramai oleh sejumlah masyarakat. “Di Bandara kita datang tanpa pemberitahuan, tapi ketika masyarakat di Bandara lihat Bung Rocky Gerung, langsung semua orang berdesakan mau bertemu, kita sampai kewalahan tadi,ini menandakan bahwa semua masyarakat merindukan sosok Rocky Gerung untuk datang ke Kabupaten Mimika, ” kata Laus Rumayom mengawali Talk Show.

“Tadi saya tiba di Bandara, disambut masyarakat membuat saya ingin pindah KTP,” sambung celetuk Rocky.

Plt.Bupati Mimika, Johannes Rettob saat itu mengikuti talk show secara online (zoom) karena sedang berada di luar Timika.

Dalam sambutan awalnya, Johannes Rettob menjelaskan di Mimika wilayahnya sangat luas yang terdiri dari berbagai latar belakang masyarakat dan heterogen.

Menurutnya saat ini di Mimika sesuai dengan tema Paradox Papua memang terdapat banyak persoalan di Papua secara khusus di Mimika.

“Di Mimika betul-betul dinamikanya semua hal terkadang dipolitisir, di media-media sosial sekarang lebih banyak orang bicara soal negatif dibanding bicara positifnya. Saling serang dan menjatuhkan yang lain,” ucapnya.

Sehingga ia berharap dengan acara yang digelar oleh PBM-GKI mampu membangun mediasi naratif yang bisa meredam persoalan-persoalan yang ada di Papua khususnya di Mimika.

“Sehingga saya berharap acara ini jangan hanya sebagai ceremony tapi bisa menghasilkan output yang baik. Mari kita bangun media naratif yang baik agar kita hidup dengan baik dan bisa menyelesaikan persoalan yang ada di Mimika,” pungkasnya.

Sekertaris PBM-GKI, Pdt. Selly Aurora mengatakan dengan menghadirkan pemateri utama Rocky Gerung animo masyarakat sangat tinggi.

“Animo masyarakat sangat tinggi menyanbut pemikiran-pemikiran kritis oleh Rocky Gerung dalam diskusi publik ini segala tanggapan yang sifatnya sebagai kritik akademik itu sekiranya menjadi sebuah ruang berpikir yang baru bagi kita dengan segala usaha usaha memajukan gerakan mediasi dalam tajuk melalui kegiatan ini media naratif secara khusus juga kira di Kabupaten Mimika kita menjadi pionir dari gerakam-gerakan perubahan dariTanah Papua,” ungkapnya. 

 

 

Berikan Komentar
Exit mobile version