SASAGUPAPUA.COM, NABIRE – Dinas Pendidikan Kabupaten Nabire, mulai menerapkan ijazah elektronik (E-Ijazah) pada tahun 2025.
Hal ini disampaikan oleh Sekertaris Dinas Pendidikan Nabire, Victor Tebai, Rabu (26/2/2025).
Dengan demikian, Dinas Pendidikan Nabire tidak lagi mencetak ijazah berbentuk kertas.
Penetapan E-Ijazah ini sesuai dengan Parmendikbud No. 58 Tahun 2024 tentang ijazah jenjang Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.
Victor menjelaskan kebijakan ini memberikan wewenang kepada satuan pendidikan untuk mencetak dan mengesahkan ijazah secara mandiri.
“Tahun ini ada aplikasi yang namanya E-ijazah. Tidak perlu kami ambil ijazah di Jayapura, tunggu dari dinas pendidikan Provinsi sudah, tidak model itu lagi,” kata Victor.
Dikatakan Victor, untuk menerbitkan E-Ijazah, satuan pendidikan wajib memiliki data siswa yang akurat. Siswa juga diwajibkan mengikuti ujian sekolah.
“Yang jelas siswa sudah mengikuti proses belajar mengajar kalau tingkat SD selama 6 tahun, yang kedua sudah terdaftar sebagai peserta ujian, memiliki NISN, dan validasi data yang akurat,” ujar Victor.
Diakuinya, dengan adanya kebijakan E-Ijazah memudahkan proses penerbitan ijazah.
“Memang tidak seperti dulu yang kerjanya ekstra jadi IT memudahkan untuk kerja tapi harus tahu langkah dan cara penggunaan IT nya,” pungkasnya.