SASAGUPAPUA.COM, TIMIKA-Tim Peduli Kemanusiaan Kabupaten Puncak yang merupakan gabungan dari Organisasi Kepemudaan (OKP) melakukan penggalangan dana.
Penggalangan dana yang dilakukan di Lampu Merah Pertigaan Jalan Cenderawasih-Budi Utomo, Timika, Papua Tengah ini untuk membantu pengungsi yang merupakan korban konflik di Kabupaten Puncak.
“Kami dari tim peduli kemanusiaan Kabupaten Puncak telah melakukan penggalangan dana dan ini hari pertama dimana tekan rekan dari OKP Kabupaten puncak telah melakukan penggalangan dana guna membantu saudara-saudari kami yang terdampak konflik mereka sedang mengungsi,” jelas Ketua Tim Peduli Kemanusiaan Kabupaten Puncak, Itinus Wakerkwa ketika diwawancarai, Senin (7/5/2025).
Ketua Tim Peduli Kemanusiaan Kabupaten Puncak, Itinus Wakerkwa (kanan) dan Sekertaris Tim Peduli Kemanusiaan yang juga mewakili Forum OKP, Aperau Kiwak . (Foto: Kristin Rejang/Sasagupapua.com)
Itinus menjelaskan saat ini masyarakat dari beberapa distrik mengungsi ke daerah induk yaitu Distrik Ilaga
“Mereka sementara disana (Ilaga) dan mereka sangat membutuhkan bantuan baik itu bantuan sembako, bahkan berupa makanan dan lain sebagainya,” tuturnya.
Oleh karena itu, mereka membentuk tim untuk membantu meringankan beban masyarakat yang terkena dampak konflik.
Dijelaskan, saat ini mereka juga telah membuka posko yang di Jalan cenderawasih berhadapan dengan Kantor DPRD Timika jika ada warga Mimika yang ingin membawa sumbangan ke posko bisa kontak ke nomor 085278863496.
“Jika saudara-saudari yang ingin membantu bisa bawa ke sekretariat posko di Kabupaten Mimika,” ungkapnya.
Mereka harus membuat gerakan tersebut karena kondisi masyarakat yang mengungsi sudah berlangsung sejak bulan lalu.
“Mereka masih buat camp, saat ini rumah-rumah dan lain sebagainya telah dibakar karena situasi konflik sehingga masyarakat sementara membutuhkan bantuan untuk utu kami melakukan penggalangan dana,” ujarnya.
Tak hanya itu, ada beberapa distrik juga ternyata saat ini terdampak bencana alam di distrik Wangbe dimana beberapa rumah dan gereja terkena dampak bencana alam tersebut.
“Dan itu warga juga sangat membutuhkan bantuan dari saudara saudari yang peduli untuk membantu keluarga kami yang ada di Kabupaten Puncak khususnya di Kabupaten Wangbe,” katanya.
Sekertaris Tim Peduli Kemanusiaan yang juga mewakili Forum OKP, Aperau Kiwak memberikan apresiasi kepada warga Mimika yang menerima dan memberikan mereka bantuan dalam proses penggalangan dana tersebut.
Warga Mimika saat memberikan sumbangan kepada tim peduli kemanusiaan. (Foto: Kristin Rejang/sasagupapua.com)
“Masyarakat Mimika bukan hari ini saja mereka mau membantu karena seketika ada masalah di Puncak itu masyarakat Mimika, pemuda OKP, gereja bahkan dari kelompok suku mereka sering bantu sehingga kami ucapkan terimakasih dan harapan kami mereka bisa mendukung kami dalam penggalangan dana,” jelasnya.
Ia juga berterimakasih karena mereka telah diterima untuk melakukan aksi penggalangan dana tersebut.
“Kami minta dukungan. Sehingga kami sampaikan terimakasih dan harapan kami setelah aksi ini kalau berkat yang kita kumpul akan didistribusikan ke titik lokasi yaitu distrik Ilaga dan sekitarnya, distrik Beoga dan beberapa lokasi lainnya,” ucapnya.
Mereka juga berharap selain dana, mereka membutuhkan sumbangan berupa Bama, peralatan kerja dan pakaian layak pakai serta obat-obatan.