AL QUR’AN raksasa seberat 270 diterbangkan dari Makassar kini telah tiba di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Minggu (2/6/2024).
Al-Qur’an yang diterbangkan menggunakan pesawat Hercules milik TNI Angkatan Udara (AU) ini tiba di Timika sekitar pukul 14.25 WIT.
Turut hadir dalam penjemputan Al Qur’an raksasa yaitu jajaran Forkopimda, Kementerian Agama, ketua-ketua Ormas Islam, pihak FKUB, Pengadilan Agama, serta para ibu-ibu pengajian.
Usai tiba di Timika, Al Qur’an raksasa tersebut diserahterima lalu selanjutnya diaeak dalam pawai Al Qur’an akbar menunju tempat penyimpanan Al Qur’an yang telah disiapkan oleh pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Mimika.
Ketua MUI Kabupaten Mimika, KH. Muh Amin, AR, mengatakan Mimika merupakan kota ke tiga adanya Al Qur’an akbar, setelah Biak dan Fak-fak.
Ia menjelaskan, penulisan dari Al Qur’an raksasa ini pertama kali pada 8 Oktober 2003.
“Dibuat tanggal 8 Oktober bertepatan dengan hari jadi Kabupaten Mimika, dan berakhir bulan kemarin yaitu saat peringatan Hari Kartini di Timika,” kata Ustadz Amin.
Penulis Al-Quran ini adalah Ustadz Usman, yang menghabiskan waktu selama 9 bulan. Setiap menulis Al-Quran, ia tidak pernah batal Wudhu dan terus berpuasa.
Sementara itu, kayu yang dipakai untuk tempat duduk dan peti adalah kayu kesenangan mendiang Presiden Soeharto, yaitu kayu cendana dari Jepara termasuk orang yang membuat, didatangkan khusus untuk pembuatan tempat duduk dan peti Al-Quran.
Dijelaskan Al-Quran ini menghabiskan tinta sebanyak 9 liter, dan berat keseluruhannya 273 kilo. Hal ini yang menjadi alasan Al-Quran dimuat oleh Pesawat Hercules. Al Qur’an yang dibuat dengan bahan berkualitas tinggi ini, bisa bertahan sampai 270 tahun.
“Alhamdulilah, dukungan yang luar biasa dari umat Islam dan umat beragama, serta dukungan yang luar biasa dari Danlanud Timika sehingga Al-Quran raksasa atau Al-Quran Akbar bisa sampai di Timika,”kata ketua MUI.
Ia berharap, kehadiran Al Qur’an ini menjadi menjadi perekat umat beragama, umat Islam dan umat beragama di tanah Amungsa, bumi Kamoro.
“Saya mengucapkan beribu-ribu terima kasih atas kehadiran Bapak Ibu sekalian yang sangat antusias dengan kehadiran Alquran ini. Mereka antusias baik oleh penjemputan oleh Majelis Muslim Papua (MMP). Kegiatan ini adalah pra MTQ dan Al-Quran ini akan dibuka saat pembukaan MTQ dan ditutup saat penutupan MTQ,” ungkapnya.
Plt. Bupati Mimika, Johannes Rettob berfoto bersama ketua Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Mimika, Drs. H. Dwi Cholifah dan sejumlah Forkopimda, FKUB dan Kementerian Agama. Foto: Istimewa
Sementara itu, Plt. Bupati Mimika, Johannes Rettob dalam sambutannya mengucapkan selamat datang Al-Quran akbar di bumi Amungsa tanah Kamoro. Al-Quran akbar adalah sebuah prestasi yang luar biasa dan memberikan dampak yang signifikan bagi umat Islam di Kabupaten Mimika, terutama dalam memperkokoh identitas keagamaan.
“Kami berharap kehadiranya tidak hanya menjadi kenang-kenangan dalam MTQ ke-XXX se-Tanah Papua di Kabupaten Mimika, tetapi juga menjadi sumber inspirasi umat Islam sebagai Islam Rahmatal Lil’Alamin. Semoga Al-Quran akbar ini menjadi sebuah hadiah yang berarti, atas perjuangan umat Islam di Kabupaten Mimika, menjadi penyejuk dalam tengah kemajemukan dan pendorong bagi perdamaian serta terjalinnya kerukunan umat beragama,” ungkapnya.
