SASAGUPAPUA.COM, NABIRE – Kapolres Nabire, AKBP Samuel Tatiratu mengatakan Aksi Mimbar bebas yang berlangsung di Nabire, Papua Tengah berjalan dengan aman.
Ia menjelaskan aksi dimulai sejak pukul 8.00 WIT yang dilakukan oleh mahasiswa dari beberapa universitas di Nabire ini termasuk ada perwakilan pelajar.
“Semua berjalan dengan aman dan tertib. Mereka korlap dilapangan mau mendengarkan apa yang kami arahkan, dengan membatasi simpatisan atau peserta aksi mimbar bebas ini dengan menebarkan tali rafia sebagai batasan,” katanya pada media ini, Kamis (11/9/2025).
Ia menyebut masa yang melakukan aksi kurang lebih berjumlah 200 orang.
Sementara itu ada sebanyak 400 personel diturunkan untuk mengamankan aksi agar tetap kondusif Personel tersebut terdiri dari Polres Nabire, Polda Papua Tengah, perwakilan dari Brimob Nabire.
“Seluruh personel yang dilibatkan ada 400 personel yang terbagi 200 personel di Pasar Karang, Sementara 200 lagi kami sebarkan di titik Patroli Adama,” jelasnya.
Patroli ADAMA mulai dari Kalibobo kemudian seputaran kota sampai RSUD termasuk satu pleton juga disiapkan untuk mengantisipasi dampak kalau ada terjadi chaos atau anarkis di lapangan.
“Untuk arus lalu lintas dan juga kegiatan perekonomian berjalan normal seperti biasa,” pungkasnya.
Sebelumnya, Solidaritas pelajar dan mahasiswa yang Papua Tengah menggelar aksi bertajuk mimbar bebas, di Pasar Karang, Nabire, Papua Tengah, Kamis (11/9/2025).
Masa kurang lebih berjumlah 200 orang ini melakukan aksi menolak investasi dan membebaskan empat tahanan politik (Tapol) Negara Federal Republik Papua Barat (NFRPB).