SASAGUPAPUA.COM, PUNCAK- Setelah menggalang dana dan membuka donasi sejak Bulan Mei lalu, Tim Peduli Kemanusiaan telah menyalurkan bantuan kepada masyarakat korban pengungsian di Kabupaten Puncak.
Tim yang terdiri dari gabungan Organisasi Kepemudaan (OKP) ini terjun langsung ke Kabupaten Puncak dari Timika untuk mengantarkan bantuan berupa sembako dan pakaian layak pakai.
Ketua Tim Peduli Kemanusiaan Kabupaten Puncak, Itinus Wakerkwa menjelaskan penyerahan bantuan dilakukan pada tanggal 5 Agustus 2025.
Dimana bantuan disalurkan langsung oleh Tim Peduli Pengungsi Rakyat Kabupaten Puncak Tahun 2025, Forum Organisasi Kepemudaan (OKP) Kabupaten Puncak (DPD KNPI FP3, DPC GAMKI, KOMCAB PEMUDA KATOLIK, DPC GANN, DPC PTI dan DPD II AMKI PAPUA).
Mereka mengantar ke korban pengungsian akibat konflik bersenjata di Distrik Gome, Distrik Gome Utara dan Distrik Omukia.
Dijelaskan tim sebelumnya melakukan penggalangan dana dan mengumpulkan pakaian layak pakai di Timika.
“Tim telah menggalang dana dan kumpulkan Pakaian Layak Pakai di Timika selama 2 bulan sejak 30 Juni – 31 Juli tahun 2025,” terangnya.
Itinus menjelaskan dana yang berhasil dikumpulkan sebanyak Rp50.000.000. dana tersebut digunakan belanja sembako untuk disalurkan ke 3 wilayah yakni Wilayah Ilaga untuk Distrik Gome, Distrik Gome Utara dan Distrik Omukia.
“Wilayah Sinak untuk Pengungsi dan wilayah Beoga yang mengalami lonsor. Wilayah Ilaga, Tim telah antar langsung ke Posko Pengungsi pada hari Selasa, 5 Agustus 2025. dimana diberikan bantuan, 1 distrik beberapa posko pengungsi sesuai kebutuhan sembako dan pakaian layak pakai yang dikumpulkan. Perwakilan Distrik Omukia di Posko Pengungsi Aminggaru 2 Posko . Perwakilan Distrik Gome Utara di Jalan Pinggir (atau Jalan Moko) 3 Posko. Perwakilan Distrik Gome di Agayome 4 Posko,” jelasnya.
Ia juga menjelaskan dalam proses pengiriman sembako ke tiga wilayah yang ada di Kabupaten Puncak tim dibantu pesawat oleh Ibu Naomi E. Wafom, S.Pd (Anggota Komisi C DPRK Jalur Parpol Kabupaten Puncak) membantu 1 flight Carter Pesawat Tujuan Sinak.
Selain itu mereka mendapatkan bantuan juga dari Jackson Hagabal, S.H yang merupakan Anggota DPRK Jalur Otsus Kabupaten Puncak membantu 1 flight Carter Pesawat Tujuan Beoga.
Lainnya adalah Melince Magai, S.IP seorang Anggota DPRK Jalur Otsus Kabupaten Puncak yang bersedia membantu 1 flight Carter Pesawat Tujuan Ilaga.
“Kami Tim Peduli Pengungsi Rakyat Kabupaten Puncak Tahun 2025 bersama Forum Organisasi Kepemudaan (OKP) Kabupaten Puncak mengucapkan terima kasih banyak kepada semua yang sudah membantu,” katanya.
Ia juga secara tulus mewakili tim mengucapkan terimakasih kepada orang-orang yang telah membantu diantaranya:
1. Solidaritas Tim yang telah bekerja keras mencari dana, turun jalan, bawa karton dan antar permohonan bantuan dana dan bama serta pakaian layak pakai;
2. Dedominasi Gereja yang tidak kami sebutkan satu persatu yang telah membantu kami berupa dana, bama/sembako, pakaian layak pakai
3. Jackson Hagabal, S.H. Naomi E. Wafom, S.Pd dan Melince Magai, S.IP yang telah membantu Carter pesawat di 3 wilayah kabupaten puncak
4. Komunitas Sa Noken dan Media Sasagupapua.com, yang telah berkontribusi terhadap pergerakan Tim Peduli Pengungsi Rakyat Kabupaten Puncak, baik moril dan materi
5. Organisasi dan lembaga-lembaga kemanusiaan yang telah bantu kami secara materi dan moril
6. Badan Pengurus dan anggota OKP Kabupaten Mimika yang telah berkontribusi untuk Kemanusiaan Kabupaten Puncak
7. Masyarakat Kabupaten Mimika yang telah membantu memberikan sumbangan dana dan pakaian layak pakai serta sembako lainnya
8. Intelektual dan Senior di Kabupaten Mimika yang telah mensupport Tim Peduli Pengungsi Rakyat Kabupaten Puncak.
9. Dinas Perhubungan Kabupaten Puncak yang memberikan 1 Pick Up untuk mendistribusikan Sembako dan barang pengungsi ke tempat posko masing-masing.
10. Badan Pengurus dan Anggota OKP Kabupaten Puncak yang telah menjadi sponsor materi dan moril dalam pergerakan Tim Peduli hingga distribusi ke tempat pengungsi.
“Atas semua bantuan materi dan moril tersebut maka kami Tim Peduli Pengungsi Rakyat Kabupaten Puncak bersama Forum Organisasi Kepemudaan (OKP) Kabupaten Puncak menyampaikan terima kasih dan selebihnya Tuhan yang maha kuasa sebagai pemilik berkat akan melimpahan dari apa yang telah dikorbankan sebagai bentuk solidaritas kemanusiaan pengungsi kabupaten puncak tahun 2025,” pungkasnya.
