SASAGUPAPUA.COM, TIMIKA – Program Tanggulangi Eliminasi Malaria Melalui Periksa Darah, Obati dan Kepatuhan Pengobatan Sampai Tuntas (Tempo Kas Tuntas) yang dicanangkan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mimika dalam Tahun 2024 ini telah menunjukan dampak yang sangat baik.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinkes Kabupaten Mimika, Obet Tekege mengatakan sejak diberlakukannya program Tempo Kas Tuntas, data kasus malaria di Mimika menurun dua kali lipat.
“Jadi data Tahun 2023, kasus malaria di Mimika 400 kasus dari 1000 penduduk, kalau Tahun 2024 ini 170 kasus dari 1000 penduduk, menurun dua kali lipat” ungkap Obet saat ditemui awak media di di Timika, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Rabu (16/10/2024).
Ia mengatakan dalam menjalankan program ini, untuk pemantauan minum obat dilakukan kader kader malaria di rumah-rumah pasien malaria di wilayah Puskesmas Pasar Sentral, Wania, Timika dan Puskesmas Timika Jaya. Sementara untuk follow up hari ke-17, 14 dan 28, pasien malaria akan dihubungi petugas Kesehatan dari setiap Puskesmas.
Selain itu petugas juga memberi pengarahan kepada warga untuk membenahi lingkungan menjadi bersih sehingga tidak menjadi sarang nyamuk.
Kemudian pelayanan drive thru juga tetap dilakukan di beberapa lokasi seperti Bandara Internasional Mozes Kilangin Timika, Pelabuhan, tempat-tempat ibadah serta sejumlah pusat perbelanjaan.
Ia menjelaskan untuk pelayanan secara drive thru, semua kalangan masyarakat boleh mendatangi lokasi-lokasi skrining malaria hanya membawa KTP dan semua pelayanan didapatkan secara gratis.
Sasaran dari pelayanan drive thru ini bagi yang belum bergejala. Tujuannya menemukan kasus malaria sedini mungkin untuk diobati secepat mungkin sampai tuntas sebelum ditularkan.
Program Tempo Kas Tuntas ini segera dilakukan juga di Puskesmas Limau Asri, Bhintuka, Kwamki Narama dan beberapa Puskesmas lain. “Nanti yang jadi narasumber, teman teman-teman dari Puskesmas yang sudah terlibat dalam program Tempo Kas Tuntas. Bukan lagi kami dari Dinkes,” ujarnya.